Review Autochartist: Pengertian, Cara Kerja, Pola Signal Terbaik

Gunawan Sumri

Istilah Autochartist mungkin sudah akrab bagi para trader profesional. Namun bagi trader pemula, review Autochartist sangat diperlukan untuk memudahkan aktivitas trading.

Pada intinya, Autochartist ini merupakan software yang digunakan dalam trading forex. Fungsi utama dari Autochartist adalah untuk menganalisis pola chart yang sedang maupun sudah terbentuk pada pasar forex secara real time.

Dalam penggunaannya, Autochartist ini bekerja sama dengan berbagai broker dari Indonesia. Broker sendiri merupakan perusahaan yang menjadi perantara antara pembeli dan penjual pada pasar keuangan, seperti saham, obligasi, mata uang, dan lainnya.

Review Autochartist, Apa Pengertiannya?

Review Autochartist, Apa Pengertiannya?
Review Autochartist, Apa Pengertiannya?

Seperti penjelasan di awal, Autochartist ini adalah software atau platform yang digunakan untuk melakukan analisis terkait aktivitas trading dan investasi digital. Aplikasi ini membantu mengidentifikasi pola-pola grafik yang signifikan di pasar keuangan.

Autochartist mengumpulkan dan menganalisis riwayat data dari harga instrumen keuangan, seperti saham, mata uang, komoditas dan indeks pasar. Data itulah yang kemudian diolah dan menjadi pola-pola grafik yang terjadi secara berulang.

Dari data ini juga dapat dianalisis adanya kecenderungan untuk memengaruhi pergerakan pasar yang akan datang. Dengan begitu, para trader bisa memprediksi bagaimana pergerakan pasar keuangan di masa depan.

Bagaimana Cara Kerja Autochartist?

Bagaimana Cara Kerja Autochartist?
Bagaimana Cara Kerja Autochartist?

Dalam review Autochartist, penting juga untuk memahami bagaimana cara kerja Autochartist ini. Dalam sistem kerjanya, Autochartist akan menemukan pola-pola grafik seperti pola pembalikan, pola kelanjutan, dan level Fibonacci yang memiliki beberapa jenis.

Auto Fitur Kerja Autochartist

  • Pola-pola grafik ini memiliki arti dan implikasi atau dampak tertentu pada analisa trading forex.
  • Setelah mengenali pola-pola grafik ini, maka Autochartist akan memberikan sinyal perdagangan yang potensial kepada trader.
  • Sinyal ini berupa informasi mengenai tingkat entri, tingkat stop loss, dan target profit yang direkomendasikan sesuai dengan pola grafik yang terdeteksi oleh Autochartist.
  • Melalui sinyal-sinyal inilah para trader dapat mengambil keputusan terkait aktivitas trading mereka.

Apa Saja Pola-Pola Grafik yang Ditemukan Autochartist?

Apa Saja Pola-Pola Grafik yang Ditemukan Autochartist?
Apa Saja Pola-Pola Grafik yang Ditemukan Autochartist?

Setelah mengetahui bagaimana cara atau sistem kerjanya, maka dalam review Autochartist juga penting untuk mengetahui apa saja pola-pola yang kerap ditemukan oleh Autochartist. Berikut ini adalah informasi yang akan membantu Anda untuk memahaminya.

1. Pola Head and Shoulders (Kepala dan Bahu)

1. Pola Head and Shoulders (Kepala dan Bahu)
1. Pola Head and Shoulders (Kepala dan Bahu)

Pola ini merupakan salah satu pola grafik yang sering diidentifikasi oleh Autochartist. Pola Kepala dan Bahu ini mampu mengidentifikasi adanya pembalikan trend dalam pasar keuangan dari naik ke turun.

Cara Menggambar Pola Head and Shoulders

Pola ini sangat penting dalam review Autochartist karena dianggap sebagai pola grafik yang mudah untuk dianalisis dan memiliki hasil yang cukup akurat. Namun ketika ingin mengambil keputusan, tetapi harus mempertimbangkan pola lainnya juga.

  1. Kepala (head) sendiri berarti puncak tertinggi dalam pola ini.
  2. Maka letaknya berada diantara dua puncak lainnya (bahu).
  3. Ciri-ciri dari pola Kepala ini adalah posisinya yang lebih tinggi daripada dua puncak yang ada di kanan kirinya.
  4. Jika polanya terbentuk demikian, maka mengindikasikan bahwa tren naik masih cukup kuat.
  5. Kebalikan dari pola Kepala, pola Bahu berarti menandakan adanya potensi harga yang membalik, yaitu dari naik menjadi turun.

2. Pola Segitiga (Triangle)

2. Pola Segitiga (Triangle)
2. Pola Segitiga (Triangle)

Pola Segitiga juga merupakan pola grafik yang kerap ditemukan dalam Autochartist. Pola ini biasanya terbentuk ketika harga aset bergerak semakin menyempit diantara dua tren yang saling berlawanan. Pada intinya, ketika pola segitiga ini terbentuk pada tren sebelum pola itu terbentuk adalah yang cenderung akan terjadi.

Cara Mengetahui Pola Triangle

Oleh karena itu, pola ini juga disebut pola kelanjutan. Dalam review Autochartist, berikut pola segitiga yang penting:

  • Segitiga Naik, biasanya mengindikasikan tekanan pembeli akan kuat dan ada kemungkinan adanya kelanjutan tren naik setelah pola segitiga berakhir.
  • Segitiga Turun, mengindikasikan akan adanya kelanjutan tren turun setelah pola segitiga berakhir.
  • Segitiga Simetris, pola ini biasanya menunjukkan harga yang dapat naik maupun turun secara signifikan setelah pola segitiga berakhir.

3. Pola Bendera (Flag)

3. Pola Bendera (Flag)
3. Pola Bendera (Flag)

Pola grafik yang penting selanjutnya dalam review Autochartist adalah Pola Bendera (Flag). Cara identifikasi mudahnya dengan melihat bentuk polanya yang menyerupai bendera yang dikibarkan. Pola ini mengindikasikan adanya perubahan harga sementara yang cukup kuat (dalam waktu singkat). Kemudian akan berlanjut dengan tren sebelum pola itu terjadi.

Jenis Pola Bendera (Flag)

Penting juga untuk memahami volume perdagangan dalam pola ini. kemunculan pola bendera biasanya mengindikasikan adanya penurunan aktivitas pasar. Setelah melewati pola ini, berarti volume perdagangan meningkat kembali.

  • Bullish Flag, menandakan adanya penurunan sementara dalam tren naik, namun selanjutnya akan terjadi pergerakan naik lagi.
  • Bearish Flag, menandakan adanya kenaikan sementara dalam tren turun, namun selanjutnya akan terjadi penurunan lagi.

4. Pola Baji (Wedge)

4. Pola Baji (Wedge)
4. Pola Baji (Wedge)

Pola Baji juga penting dibahas dalam review Autochartist karena sering ditemukan dalam analisis ini. Pada intinya, pola ini terbentuk ketika garis tren atas dan tren bawah bergerak ke arah yang sama.

Arah gerak ini bisa saja menuju ke baji naik maupun baji turun. Jika pola ini muncul dalam grafik, diartikan sebagai pola kelanjutan. Berarti tren sebelum pola ini terbentuk lah yang akan berlanjut setelah pola ini berhenti.

Ini Dia 2 Pola Baji (Wedge)

Selain itu, pola baji ini juga bisa digunakan untuk melihat target pasar. setelah pola baji terkonfirmasi, maka trader bisa menggunakan metode perhitungan jarak dari pola sebelumnya untuk memperkirakan target harga setelah pola baji tersebut.

  • Baji Naik (Rising Wedge), mengindikasikan adanya kelanjutan tren turun setelah pola baji naik ini terkonfirmasi.
  • Baji Turun (Falling Wedge), mengindikasikan adanya kelanjutan tren naik setelah pola baji ini terkonfirmasi.

Penting juga untuk memahami volume perdagangan selama pola baji ini terjadi. Jika Pola baji muncul, maka menunjukkan bahwa volume perdagangan pasar sedang  mengalami penurunan, begitupun sebaliknya.

5. Pola Double Top dan Double Bottom

Pola Double Top dan Double Bottom
Pola Double Top dan Double Bottom

Dalam review Autochartist, pola ini sangat diperlukan untuk melihat adanya indikasi pembalikan trend dalam pasar keuangan. Hal itu bisa dianalisis dari kemunculan kedua pola tersebut.

Keterangan Pola Double Top dan Double Bottom

  • Pola Double Top, terbentuk ketika harga mencapai puncak dua kali pada tingkat yang hampir sama. Maka setelah pola itu, mengindikasikan akan adanya tren turun setelahnya.
  • Pola Double Bottom, terbentuk ketika harga mencapai dasar sebanyak dua kali pada tingkat yang hampir sama. Maka setelah pola itu terkonfirmasi, mengindikasikan akan adanya tren naik

6. Pola Triple Top dan Triple Bottom

6. Pola Triple Top dan Triple Bottom
6. Pola Triple Top dan Triple Bottom

Sama seperti pola sebelumnya, dalam review Autochartist, pola ini juga mengindikasikan adanya pembalikan tren. Pembalikan ini terjadi berdasarkan pola Triple Top maupun Bottom Top yang terjadi.

Perbedaan Pola Triple Top dan Triple Bottom

  • Triple Top, terbentuk ketika harga mencapai puncak sebanyak tiga kali pada tingkat yang hampir sama. Setelah pola ini terbentuk, maka mengindikasikan harga akan turun setelah itu.
  • Bottom Top, pola ini terbentuk ketika harga mencapai dasar sebanyak tiga kali pada tingkat yang hampir sama. Setelah pola ini terkonfirmasi, maka mengindikasikan harga akan mengalami kenaikan.

7. Pola Fibonacci

7. Pola Fibonacci
7. Pola Fibonacci

Pola Fibonacci juga sangat penting dibahas dalam review Autochartist karena memerlukan pemahaman mengenai deret angka Fibonacci. Contoh deret angka Fibonacci adalah: 0, 1, 1, 2, 3, 5, 8, 13, 21, 34, 56, dan seterusnya.

Jika Anda perhatikan, deret angka Fibonacci ini terbentuk dari urutan angka dimana setiap angka merupakan penjumlahan dari dua angka sebelumnya. Dalam analisis ini, maka pola ini digunakan untuk melihat level-level potensial.

Jenis Pola Fibonacci

Level potensial ini merupakan saat dimana harga aset dapat berbalik atau melanjutkan trennya. Beberapa pola Fibonacci yang biasanya muncul dalam Autochartist, antara lain:

  • Retracement Fibonacci, dapat membantu trader mengenali tingkat harga dimana harga aset dapat berbalik arah sebelum melanjutkan tren utamanya.
  • Ekstensi Fibonacci, dapat membantu trader mengenali tingkat harga dimana harga aset dapat mencapai potensial setelah mengalami retracement.

Broker-broker Autochartist yang Ada di Indonesia

Broker-broker Autochartist yang Ada di Indonesia
Broker-broker Autochartist yang Ada di Indonesia

Seperti sudah disebutkan sebelumnya bahwa broker ini menjadi perantara dalam pasar keuangan. Maka dalam review Autochartist, penting juga untuk mengetahui broker Autochartist  apa saja yang ada di Indonesia.

  • MIFX

MIFX
MIFX

MIFX atau Monex Investindo Berjangka ini berdiri pada tahun 2000 dan menjadi salah satu broker yang bermitra dengan Autochartist. Tools Autochartist tersedia untuk semua nasabah MIFX.

Autochartist di MIFX ini juga dapat digunakan secara gratis oleh semua nasabah dengan syarat sudah memenuhi deposit tertentu. Biasanya, trader menggunakan tools ini untuk mengatur jarak Take Profit dan Stop Loss.

  • GKInvest

GKInvest
GKInvest

Broker ini juga cukup populer di Indonesia dan sudah mengantongi izin resmi dari BAPPEBTI sehingga aman digunakan. GKInvest juga bekerjasama dengan Autochartist  dan menyediakan fitur ini untuk semua nasabahnya.

Fitur ini juga bisa digunakan melalui desktop, tablet, maupun smartphone. Para trader menggunakan Autochartist  untuk menganalisa pergerakan pasar secara otomatis, dan untuk mengetahui pergerakan pasar.

  • Didimax

Didimax
Didimax

Didimax juga menjadi salah satu broker Indonesia yang perlu dibahas dalam review Autochartist ini. Broker ini juga berdiri sejak tahun 2000 lalu dan menyediakan sread yang cenderung rendah.

Fitur Autochartist menjadi salah satu fitur untuk pengguna yang paling banyak digunakan oleh para trader pemula maupun profesional. Selain di Didimaxm fitur Autochartist ini juga bisa digunakan di platform trading MT4.

  • PT Cyber Futures

PT Cyber Futures
PT Cyber Futures

Perusahaan pialang berjangka yang sudah beroperasi sejak 2005 ini sudah menjadi anggota dari Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dan Kliring Berjangka Indonesia (KBI).

Perusahaan ini juga menyediakan fitur Autochartist untuk para kliennya. Penggunaan fitur ini bertujuan untuk membantu analisis teknikal dan menghasilkan sinyal perdagangan yang menguntungkan bagi kliennya.

Selain akses terhadap Autochartist, perusahaan pialang ini juga berinvestasi pada teknologi yang memungkinkan kecepatan eksekusi dan aksesibilitas yang baik untuk para trader. Platform digitalnya juga cukup mudah diakses.

  • PT Ciptadana Sekuritas

PT Ciptadana Sekuritas
PT Ciptadana Sekuritas

Perusahaan ini juga merupakan perusahaan sekuritas ternama di Indonesia yang menyediakan berbagai layanan keuangan untuk para nasabahnya. Salah satu yang cukup menarik minat adalah akses terhadap Autochartist.

Layanan sekuritas dari perusahaan ini juga diberikan untuk berbagai layanan dalam industri sekuritas, Mulai dari saham, obligasi, reksadana, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, para trader yang menggunakan perantara perusahaan ini tidak hanya dimudahkan dengan adanya Autochartist, tetapi juga fasilitas transaksi jual beli sekuritas di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Tips dalam mengalaisa Grafik Trading

Tips Penjelasan
Pelajari Analisis Teknikal Menguasai analisis teknikal adalah kunci. Anda perlu memahami pola grafik, indikator, dan alat analisis lainnya untuk membuat keputusan perdagangan yang lebih baik.
Tentukan Tujuan dan Rencana Tentukan tujuan investasi Anda dan buat rencana perdagangan yang jelas, termasuk kapan akan masuk dan keluar dari posisi. Hindari perdagangan impulsif.
Kelola Risiko dengan Baik Tetapkan batasan risiko yang dapat Anda terima dan gunakan stop-loss orders untuk melindungi investasi Anda dari kerugian yang terlalu besar.
Manajemen Ukuran Posisi Jangan terlalu mempertaruhkan modal Anda dalam satu perdagangan. Gunakan manajemen ukuran posisi yang bijak, seperti penggunaan risiko maksimum per perdagangan.
Gunakan Indikator Tambahan Selain analisis teknikal dasar, gunakan indikator tambahan seperti RSI, MACD, atau Bollinger Bands untuk memahami tren dan momentum pasar dengan lebih baik.

Penutup

Review Autochartist
Review Autochartist

Setelah mendapatkan beberapa informasi dari review Autochartist di atas, apakah Anda tertarik untuk menggunakan fitur ini dalam trading? Tentunya dengan berbagai manfaat yang disebutkan diatas, Autochartist sangat berguna dalam aktivitas trading.

Gunawan Sumri

Pejuang Semester Akhir, Menyalurkan Inspirasi Dengan Menulis. Menyukai Kopi dan Kamu! Iya Kamu :D

Related Post

Tinggalkan komentar