15 Contoh Peta Konsep Aesthetic Simple dan Menarik
Masih bingung membuat sebuah peta konsep yang unik dan aesthetic? tenang, saat ini Mocipay akan berbagi beberapa contoh peta konsep aesthetic yang bisa digunakan sebagai acuan sebelum menggambar.
Saat ini siswa dan tenaga pengajar lebih tertarik menggunakan peta konsep yang unik dan berbeda dari yang lain, karena itu kami rekomendasi kan membuat peta konsep aesthetic agar hasil tidak monoton.
Nah, sebelum kami berbagi peta konsep aesthetic dan menarik mari kita singgung dahulu pengertian peta konsep, fungsi dan tujuan peta konsep dibuat.
Apa Itu Peta Konsep?
Peta konsep adalah bagan atau ilustrasi grafis yang menghubungkan satu konsep dengan konsep lain nya. Dalam pembuatan nya struktur peta konsep harus memiliki keterikatan satu konsep dengan yang lain nya.
Fungsi dan Tujuan Pembuatan Peta Konsep
Fungsi peta konsep sangat sederhana untuk menjelaskan keterikatan suatu struktur, adapun tujuan
pembuatan peta konsep diantaranya:
- Membuat struktur pemahaman dari fakta yang dikaitkan dengan hal lain
- Belajar menyusun suatu hal dari konsep, melalui fakta dan informasi yang terkandung dalam peta konsep
diharapkan pembaca menemukan pemahaman yang baik. - Memudahkan siswa untuk berfikir menggunakan sistem insting yang berarti harus merangkum materi dalam bentuk gambar, lalu di kreasi kan dalam bentuk dan warna tertentu sehingga siswa lebih mudah mengingat dan memahami.
- Melatih pelajar membuat karya dan merangkum sendiri kemudian mempresentasikan hasil dengan penjelasan yang rinci.
Contoh Peta Konsep Aesthetic dan Menarik
Jika umumnya kita melihat peta konsep sederhana yang menghubungkan beberapa garis dan kolom, kali ini mocipay akan membagikan beberapa contoh peta konsep aesthetic dan menarik yang bisa dijadikan sebagai referensi.
Bagi pelajar yang memiliki tugas membuat peta konsep sangat kami sarankan meniru beberapa peta konsep yang kami berikan, nantinya kamu bisa membuat karya sendiri melalui contoh peta yang kami berikan.
Contoh Peta Konsep Aesthetic yang Simple
Pertama contoh peta konsep aesthetic dan simple yang bisa kamu gunakan pada tugas yang sederhana, misalnya menjelaskan judul dalam ruang lingkup yang terbatas karenanya tidak butuh banyak inti sekunder yang dimasukkan kedalam gambar.
Peta Konsep Aesthetic dan Menarik
Beberapa materi pelajaran kerap membuat siswa bosan, seperti belajar biologi dan sejarah jadi kamu bisa mempersingkat pembahasan dan memanjakan visual melalui peta konsep aesthetic yang menarik.
Melalui contoh peta konsep aesthetic dan menarik diharapkan dapat membantu tenaga pengajar yang ingin meringkas suatu materi dan membuatnya menjadi ter konsep berdasarkan inti.
Peta Konsep yang Mudah Dipahami
Dalam pembuatannya peta konsep harus sesuai inti dan mudah dipahami pembicara dan target, agar tidak memakan waktu yang panjang dalam membuat peta konsep kamu bisa tiru gambar berikut:
Peta Konsep Tumbuhan
Selanjutnya ada peta konsep tumbuhan, tema ini sangat cocok kamu gunakan menjelaskan materi biologi seperti struktur fotosintesis dan sebagainya.
Lihat juga 25+ Wallpaper Tangan Aesthetic Terbaru
Peta Konsep Unik dan Aesthetic
Selanjutnya ada contoh peta konsep unik dan aesthetic yang jarang digunakan, jika anda memiliki tugas membuat peta konsep yang unik silahkan tiru konsep dibawah:
Template Peta Konsep Aesthetic
Selain beberapa gambar diatas berikut kami sajikan template peta konsep aesthetic yang bisa anda unduh:
Langkah Membuat Peta Konsep Aesthetic dan Menarik
Sebagai pemula yang ingin membuat sebuah peta konsep penting mengetahui dasar-dasar yang harus dilakukan, adapun cara membuat peta konsep aesthetic dan menarik bisa dilihat melalui uraian berikut:
Identifikasi Ide Utama
Sebagai pemula kamu harus menyusun identifikasi ide utama, disini anda bisa putuskan pokok yang akan dibuat. Ide utama adalah materi inti yang akan dijabarkan dengan ide sekunder yang akan kita bahas selanjutnya.
Ide Sekunder
Ide sekunder merupakan ide pendukung untuk inti pembahasan. Ide sekunder nantinya menjadi perpanjangan dari ide utama dan letaknya di tengah maupun akhir peta konsep.
Penghubung ide sekunder dan ide utama berupa garis panah, umumnya kotak maupun garis untuk ide utama lebih besar dibandingkan ide sekunder.
Membuat Garis Penghubung
Jika sudah membuat ide utama dan sekunder, sekarang kamu bisa membuat garis untuk menghubungkan keduanya. Pada garis ini anda juga bisa mengisi penjelasan yang akan memudahkan pembaca memahami topik yang dibahas.
Bermain dengan Visual
Terakhir kamu bisa sentuhan visual yang akan memperindah hasil akhir gambar. Kombinasi kan bentuk dan warna lalu masukkan poin-poin tambahan yang sekiranya dibutuhkan.
Upaya membuat peta konsep aesthetic bisa anda optimal kan di pembahasan berikut, melalui warna maupun ikon lain yang membuat hasil gambar berbeda dengan konsep lainya.
Kesimpulan
itulah beberapa contoh peta konsep aesthetic dan menarik yang bisa Mocipay bagikan untuk pembaca, jika tertarik silahkan unduh dan gunakan gambar sesuai kebutuhan agar nantinya pembaca tidak mendapatkan kendala serius saat menggambar sebuah peta konsep, selamat berkreasi!