Harga Cabut Gigi di Puskesmas Tanpa BPJS-Beberapa orang enggan mencabut gigi karena takut biaya yang dibebankan terlalu tinggi apalagi jika tidak memiliki BPJS kesehatan. Terlebih jika mencabut gigi dirumah sakit, tentu biaya yang diperkirakan jauh lebih tinggi.
Maka dari itu, jika ingin mendapatkan biaya yang lebih terjangkau sebaiknya melakukan cabut gigi di Puskesmas. Lantas jika tidak memiliki BPJS, apakah harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS masih terjangkau ? Berikut penjelasannya.
Kenapa Gigi Harus di Cabut ?
Gigi adalah bagian tubuh yang sangat penting dalam mulut. Gigi berfungsi sebagai alat kunyah dan penunjang untuk berbicara dengan baik.
Selain itu, gigi juga sangat mempengaruhi penampilan dan bentuk wajah. Dengan peran tersebut, bisa kita pahami begitu pentingnya menjaga kesehatan gigi.
Akan tetapi, Adakalanya kita mengalami kondisi yang menyebabkan gigi rusak dan harus dicabut. Nah, kira-kira apa saja alasan yang membuat gigi harus dicabut ?
- Gigi Berlubang
- Gigi Patah karena kecelakaan
- Penyakit gusi yang sudah parah
- Jumlah gigi yang berlebih
- Gigi yang terjebak dalam gusi (impaksi gigi)
- Gigi goyang karena kematian jaringan akar gigi
- Posisi gigi berdekatan dengan kelainan jaringan yang berbahaya seperti kanker gusi.
Dengan berbagai alasan tersebut, tentu menimbulkan pertanyaan gambaran harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS sebagai persiapan pertama sebelum mengunjungi poli gigi Puskesmas. Namun karena kamu sudah berada di artikel yang tepat, berikut kami sajikan perkiraan harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS kesehatan.
Harga Cabut Gigi di Puskesmas Tanpa BPJS
Harga cabut gigi di Puskesmas tanpa Bpjs berbeda-beda tergantung kondisi gigi, dan tempat melakukan cabut gigi. Meskipun demikian, tarif yang ditentukan masih tergolong murah dari pada mencabut gigi dirumah sakit.
Namun perlu diketahui bahwa perbedaan harga cabut gigi di Puskesmas tanpa Bpjs dengan cabut gigi dirumah sakit disebabkan karena beberapa pertimbangan seperti Pelayanan yang lebih memadai, kelengkapan peralatan serta dokter yang profesional dibidangnya.
Berikut gambaran harga cabut gigi di Puskesmas tanpa Bjps :
Jenis Layanan | Harga |
Cabut gigi Decidui anestesi | Rp10600 |
Cabut gigi Decidui citoject | Rp10600 |
Cabut gigi dewasa spuit dispossible | Rp12100 |
Cabut gigi dewasa Citoject | Rp29350 |
Cabut gigi dewasa citoject penyulit | Rp29350 |
Cabut gigi dewasa spuit dispossible penyulit | Rp29350 |
Operasi gigi | Rp86250 |
Harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS setiap daerah pasti memiliki patokan yang berbeda-beda. Maka dari itu, untuk mengetahui harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS yang kamu tuju, silahkan menanyakan langsung saat melakukan administrasi sebelum menlanjutkan tindakan cabut gigi.
Kemudian sebagai persiapan, kamu juga wajib membawa biaya tambahan untuk menebus obat yang diresepkan dokter seperti antibiotik dan pereda nyeri.
Prosedur Cabut Gigi di Puskesmas
Sebagian besar masyarakat mungkin meragukan layanan cabut gigi yang ada di puskemas karena beranggapan peralatan yang dimiliki kurang lengkap. Nyatanya, saat ini sudah banyak puskesmas yang memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
Setelah melihat harga cabut gigi di Puskesmas tanpa Bpjs, jika kamu yang ingin mencabut gigi di puskesmas silahkan kunjungi puskesmas terdekat dengan mengikuti prosedur yang ditentukan.
- Kunjungi Puskesmas terdekat dengan membawa kelengkapan dokumen pendaftaran seperti KTP, KK, ataupun SIM.
- Daftarkan nama diloket pendaftaran antrian sekaligus mengisi formulir pendaftaran. Biasanya saat pendaftaran akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp5000-Rp10000.
- Silahkan tunggu giliran pemeriksaan
- Proses penanganan akan dilakukan sesuai hasil pemeriksaan
- Bayar tagihan sesuai tindakan yang diberikan. Biasanya dokter juga akan memberikan resep obat yang bisa ditebus dipuskesmas tersebut atau menebus obat ke apotek luar.
- Pahami arahan yang diberikan dokter setelah mencabut gigi, agar proses penyembuhan bisa berlangsung cepat.
Berikut beberapa prosedur umum yang harus dilakukan pasien sebelum proses cabut gigi dimulai :
Check-up dan Controlling
Sebelum mencabut gigi, pasien akan menjalani proses check-up dan controlling di poli gigi Puskesmas. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan terhadap gigi terlebih dahulu untuk menentukan penanganan selanjutnya.
Konsultasi dengan Dokter gigi di Puskesmas
Setelah pengecekan, dokter akan menjelaskan kondisi gigi kamu. Kemudian dokter juga menginfokan tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya misalnya apakah harus dilakukan pancabutan atau bisa diatasi dengan cara menambal gigi.
Jika memang gigi harus dicabut, maka kamu juga bisa menanyakan perawatan yang harus dilakukan setelah cabut gigi, atau informasi lainnya sebelum menjalani tindakan cabut gigi.
Penanganan
Penangan yang akan dilakukan tentu menyesuaikan dengan kondisi gigi yang bermasalah. Jika kondisi gigi tidak terlalu buruk, mungkin saja dokter menyarankan untuk melakukan penambalan.
Namun jika tindakan selanjutnya cabut gigi, maka dokter akan memulai dengan memberikan anestasi untuk menghilangkan rasa sakit pada area gigi yang akan dicabut. Selanjutnya gigi akan dibuka menggunakan alat elevator atau forceps, lalu mencabutnya dengan hati-hati.
Hal yang Harus di Hindari Setelah Cabut Gigi
Proses mencabut gigi biasanya memang dibarengi pembiusan. Namun setelah pencabutan selesai obat bius tersebut juga akan habis perlahan sehingga pasien akan merasakan nyeri pada luka gigi yang dicabut.
Meskipun begitu jangan khawatir, karena hal itu merupakan reaksi yang wajar. Untuk mengurangi rasa nyeri, umumnya dokter akan meresepkan obat antibiotik seperti Amoxcillin.
Proses penyembuhan luka setelah cabut gigi biasanya berlangsung selama 1 sampai 2 minggu. Untuk mempercepat proses penyembuhan, sebaiknya pasien menghindari beberapa tindakan berikut :
- Hindari meludah ataupun berkumur jika gigi masih berdarah
- Hindari minum dengan sedotan selama 24 jam setelah cabut gigi
- Hindari makanan dan minuman panas
- Hindari makanan yang terlalu keras
- Hindari merokok
Selain itu, pasien juga dapat membantu penyembuhan gigi dengan cara meminum air dingin, mengkonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter, tidur menggunakan bantal, serta istirahat yang cukup.
Tips Menjaga Kesehatan Gigi
Seperti yang diketahui bahwa menjaga kesehatan gigi sangat penting diperhatikan. Untuk itu, mari jaga kesehatan gigi dengan melakukan beberapa tips dibawah ini :
Menyikat gigi dengan teratur
Pada dasarnya mulut memiliki sistem pembersihan alami yaitu air liur. Namun pembersihan tersebut tidak cukup berfungsi jika sudah mengkonsumsi jenis makanan.
Secara alami, mulut mengandung bakteri yang berkembang melalui makanan dan minuman yang mengandung zat tertentu seperti gula. Jika kandungan tersebut tidak segera dibersihkan akan menimbulkan plak yang menyebabkan gigi berlubang secara perlahan.
Oleh sebab itu, untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut sebaiknya menyikat gigi dengan teratur. Waktu yang tepat untuk menyikat gigi yaitu dipagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
Menyikat gigi dengan cara yang benar
Berbeda dengan menyikat kotoran lainnya, menyikat gigi ternyata memiliki cara yang berbeda.
Untuk membersihkan kotoran yang menempel pada gigi tidak boleh dilakukan terlalu keras atau terlalu menekan sikat ke gigi karena tindakan tersebut bisa mengikis lapisan enamel yang membuat gigi cenderung sensitif.
Cara menyikat gigi yang benar adalah menyikat dengan gerakan putaran dan dorongan yang lembut. Dengan begitu sikat akan mengeluarkan berbagai kotoran yang tinggal disela-sela gigi.
Melakukan Scaling gigi
Scaling gigi merupakan prosedur pembersihan karang gigi. Prosedur ini dilakukan untuk mencegah terjadinya keropos pada gigi.
Selain itu, karang gigi yang menumpuk juga dapat menimbulkan bau mulut. Scaling gigi biasanya dilakukan 6 bulan sekali, namun bisa lebih cepat atau lebih lambat tergantung ketebalan karang gigi.
Menggunakan pasta gigi dengan fluoride
Fluoride merupakan kandungan mineral pada pasta gigi yang berfungsi untuk mencegah gigi berlubang. Kandungan mineral ini berperan melawan bakteri dan memperkuat lapisan enamel pada gigi.
Selain itu, untuk menjaga kesehatan gigi juga bisa dilakukan dengan memperbanyak minum air putih, membatasi minuman beralkohol, serta mengurangi aktivitas merokok.
Itulah rincian harga cabut gigi di Puskesmas tanpa BPJS yang bisa kamu jadikan sebagai referensi sebelum mengunjungi puskesmas didaerah kamu tinggal. Jika ada info tambahan yang belum kami cantumkan, silahkan lampirkan pada kolom komentar sebagai dukungan atas artikel yang kami sajikan, terima kasih.